Jangan lagi kau Hina,
Keadaan hidupnya,
Pendidikan Akhirnya,
Gaya kampungannya,
Karena dia yang kini ku Cinta.
Jangan lagi kau Hina,
Dia telah menjadi Rinduku,
Yang selalu ku Manja,
Dengan sepenuh Kasih ku,
Karena dia buat ku segalanya.
Jangan lagi kau Hina,
Nanti kau yang Kecewa,
Menangis dengan Dera,
Tertawa dengan Paksa,
Karena kau tiada apa apanya.
Janganlah lagi,
Aku ini kian Benci,
kata hina yang kau beri,
Membuat dia hilang percaya Diri,
Kepada diri ini yang Mencintainya Kini.
Kau juga harus Tahu,
Cinta kita telah lama Berlalu,
Semua karena Ulahmu,
Dan kini dia Cinta yang baru,
Untuk mengisi Cinta di Ruang Hati ku.